Menjamu senja yang mulai gatal
Terbayang dalam pelupuk mata penari
Hari yang kian merona
Mengiringi langkah-langkah kecil siap terbang
Keautisan ku kepada mu
Terpampang begitu jelas diiringan awan
Kau menyanyi, kau bergembira dan tersenyum
Ya… senyum itulah
Kau memang nakal
Gila…
Bebunyian itu sudah bosan mendatangiku
Engkau telah berhasil sayang…
Mereka telah pergi
Aku senang
Kau menang
Lihatlah itu, tunas-tunas mulai tumbuh
Dan itu, mendung berarak
Sebentar lagi hujan turun
Ya… air akan menyuburkanya
Tumbuh membesar dan semakin membesar
Terimakasih sayang…
Sebab tak lama lagi akan terlihat asri
Dan aku tidak akan pernah bosan menikmatinya
BTIJOXSEP 08:07
01:08AM
Ps: sambil mendengarkan Bed Of Roses by Bon Jovi
Friday, November 28, 2008
AWAL
Sang Batu
Semenjak itu, ia hanya seonggok batu.
Bukan apa-apa lagi.
Tidak bisa menangis, tidak bisa tertawa.
Tidak ada daging, tidak pula darah.
Itulah hasil dari benih yang ditebar.
Tidak bisa lagi menyesal.
Sekarang ia hanya seonggok batu.
Yang pelan-pelan digerus hujan dan panas.
Hingga akhirnya berubah menjadi debu.
Dan hilang diterbangkan angin selatan.
Itulah rimbanya alam.
Yang selama ini ia sadari keperkasaannya.
Dan yang selama ini ia khianati kekuasaannya.
Jadilah ia batu.
Yang jatuh dalam pelukan alam.
Gunung Kendeng
Ribuan jiwa kau hidupi
Ribuan jiwa kau lindungi
Puja dan puji dari kami
Tetaplah tegak berdiri
Meski badai menghadang
Meski bandang menerjang
Jaya dan merdekalah!
Wednesday, July 30, 2008
Surung
Surung
Yang tetap tidak mau terperdaya
Yang tetap mau terus berupaya
Hingga hilang kebosanan
Tidak perlu malu menghadapi kekalahan
Kalau itu memang benar-benar kalah
Surung
Bukanlah hiasan di lubang-lubang diri
Bukan pula kumpulan ketakutan
Hanya sebuah kesederhanaan setiap hari
Tidak ada yang “njlimet” dan “ruwet”
Karena itu hanya kesabaran dan kesadaran
Surung
Kehadiran yang selalu ditunggu
Kesederhanaan hidup
Ketegaran hidup melawan badai
Yang digugat oleh kemapanan
Dan dikekang aturan-aturan
Surung
Semangat yang terus hidup
Hidup terus yang semangat
Itulah jalan untuk bertahan hidup
Dengan keyakinan
Dan tidak membabi buta
BTIJOX 13 : 04 – 08
Untukmu
aku melihat kamu terbang di awan
aku melihat kamu tertawa riang
aku merasakan kebahagian
itulah yang ingin kutemukan dari mu
aku tenang, damai, tenteram
semangat kembali menyala
dan kebahagiaanmu adalah teman dalam perjalanan
menghidupkan pelita-pelita dalam kegelapan
menemani langkah-langkah yang mulai lelah
sekedar mengucap perjalan masih panjang
lalui titik-titik beku
BTIJOX 01 : 06 – 08
11 Mei 2008
sapaanmu begitu teduh
sekelebat kesadaran menyambar benak
menghantarku untuk menemuimu
memulai sebuah perjalanan yang beberapa waktu lalu telah dimatikan
melupakan serpihan kesakitan yang selama ini mengeram
satu tekad membuang amarah
dengan jiwa bersih
tidak lagi kusam
aku berharap
BTIJOX 04 : 06 - 08