"udah nanti habis." "gak apa-apa." jawabku. sambil kupandangi puncak garuda yang memerah dan sesekali menjulurkan lidah apinya. sangat mengerikan memang tapi rasa ngeri itu hilang bersamaan dengan mengalirnya suara merdu ditelingaku. dalam hati aku berucap, aku lebih takut dengan empunya suara itu dari pada amukan raksasa didepanku. pernah aku dibuatnya menjadi seperti mati, jauh dari kehidupan dunia ini. aku menjadi sendiri, berbicara dengan entah, bercerita dengan hampa. duduk melayang menggapai fatamorgana. aku menyanyi tetapi kemudian berubah menjadi menjerit, aku menari tapi kemudian lemas. aku tidak punya tulang lagi, pita suaraku tak bernada.
aku merasa waktu yang tidak terlalu lama ini akan menjadi sangat berarti bagiku. perlahan tapi pasti belulang yang berserak merasuk kedalam dagingku, pita suara mulai terasa bergetar di tenggorokanku. udara yang dingin makin lama makin hangat. aku menjumpai tubuhku telah tegak duduk di atas tumpukan bambu. kugerakkan jari jemariku dan aku merasakan sebuah aliran halus dalam tubuhku. aku mencoba menerka-nerka perubahan dalam tubuhku ini, kemudian aku teringat bahwa ini bukan perubahan. ini pernah kurasakan dan sampai saat inipun belum berubah rasa itu. aku kutuk diriku karena menganggap ini sebagai perubahan.
ya inilah aku yang seperti dulu. sementara beberapa codot berseliweran diatas kepalaku berebut buah pisang yang mulai masak. aku masih kusyuk mendengarkan alunan suara merdu itu, riang, menggoda, nakal dan menggemaskan. langit yang cerah dengan tebaran bintang berkedap-kedip menyaksikannya. suara yang dahulu membuatku penasaran akhirnya bisa aku dengarkan. alunan simphony #9 bethoven menjadi tidak ada apa-apanya lagi. mungkin saat ini dia meratap hasil karyanya meluntur. ku hela nafasku dalam-dalam mencoba meresapi kemerduannya.
aku tersenyum dan sungguh ini akan sangat berarti. tak akan pernah aku melupakannya. akan kularutkan dalam darahku hingga memenuhi seluruh tubuhku.
Saturday, May 06, 2006
10 menit 27 detik
Posted by
Sang Penjaga
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment